“DPP sudah mengeluarkan keputusan untuk melakukan seleksi melalui survei terkait pilgub NTT. Jadi, patokan DPP adalah survei itu,” kata Ketua Umum Golkar Setya Novanto, di Jakarta. Seperti yang dilansir politik.rmol.co, Rabu, (21/06/2017).
Untuk itu, DPP Golkar sudah menetapkan petunjuk pelaksana, petunjuk teknis, dan berbagai putusan pengurus partai sesuai tingkatan.
“Di tingkat daerah, baik pilkada provinsi dan kabupaten/kota konsultasi berjenjang dan survei jadi dasar dalam menentukan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah Partai Golkar. Baik diusung sendiri atau koalisi dengan partai lainnya. Dasar penentuan ada pada Juklak-06/DPP/GOLKAR/VI/2016 tentang Penetapan Pasangan Calon Gubernur, Bupati, dan Wali Kota dari Partai Golkar,” jelas Novanto.
Novantoi memastikan bahwa dengan rujukan aturan tersebut, Golkar pada pilkada lalu bisa memenangkan 58 persen total pertarungan seluruh Indonesia, dan menjadi pemenang pertama.
“Spirit dan cara baru ini yang harus jadi pegangan siapa saja yang maju lewat Partai Golkar. Apalagi pengurus, kader atau simpatisan Golkar,” imbuhnya. (politik.rmol.co/Rn)
Foto : istimewa
Komentar