RADARNTT, Ende – Taman Baca Masyarakat (TBM) Ndolu Ranggo bekerjasama dengan Kementerian Kominfo dan Siberkreasi menggelar Workshop Literasi Digital dengan tema “Implementasi nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai Warga Digital” bagi Komunitas Masyarakat di Ende, Sabtu, 10 September 2022 di Wisma Emaus Ende. Kegiatan ini bertujuan untuk Mendapatkan masukkan, ide-ide dan gagasan nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal ika sebagai warga digital.
Dalam sambutan Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Semuel Abrijani Pangerapan, melalui video pre-record mengatakan masifnya penggunaan internet di Indonesia membawa risiko seperti penipuan online, hoaks, cyber bullying dan konten-konten negatif lainnya.
“Maka perlu peningkatan penggunaan teknologi dan perlu diimbangi dengan kapasitas literasi digital yang mumpuni agar masyarakat dapat memanfaatkan teknologi digital dengan produktif, bijak dan tepat guna,” kata Semuel.
Dalam rangka mempercepat program transformasi digital indonesia dan mendorong peningkatan pengetahuan teknologi informasi dan komunikasi masyarakat indonesia, diperlukan upaya dan strategi untuk memaksimalkan literasi digital. Dengan adanya literasi digital, maka setiap masyarakat Indonesia diharapkan dapat berpikir kritis terhadap penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam kehidupan sehari-hari.
Sebanyak 87 peserta dari berbagai komunitas masyarakat di kabupaten Ende menghadiri kegiatan ini antara lain dari unsur PMKRI, GMNI, Uma Rema Class, OMK, Renune, Himapas Du’a Nggara, FTBM Ende, Truk-F, Trans Hero Kelimutu dan komunitas di sekitar Ende.
Harapannya setelah mengikuti workshop ini, peserta dapat mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan sehari-hari dalam berselancar di berbagai platform media sosial di era digital. (TIM/RN)
Komentar