RADARNTT, Kalabahi – Pemuda Katolik dalam sejarah perjuangan Indonesia telah memberikan warisan yang luar biasa bagi bangsa Indonesia. Bapak I. J. Kasimo adalah fakta sejarah, seorang pemuda katolik yang ikut melahirkan bangsa Indonesia. Untuk itu, warisan ini harus mengilhami semua pemuda katolik Kabupaten Alor.
Pemuda Katolik tidak saja memberikan nilai bagi gereja namun juga dapat memberikan nilai bagi seluruh masyarakat Alor. Pemuda Katolik dapat menjadi mitra pemerintah Kabupaten Alor dan ikut bersama-sama serta bergandengan tangan mengurai masalah yang ada di Alor.
Demikian Penjabat Bupati Alor DR. Drs. Zeth Sony Libing, M.Si pada acara Pelantikan Pengurus Pemuda Katolik Komisariat Cabang (Komcab) Kabupaten Alor Periode 2023 – 2026 di halaman Pastoran Paroki Yesus Gembala Yang Baik Kalabahi, Minggu pagi (19/11/2023).
Lebih lanjut, Penjabat Bupati Alor mengatakan, Kabupaten Alor masih menghadapi sejumlah persoalan yakni 10 persen persoalan stunting, 20,5 persen masalah kemiskinan, persoalan kemiskinan ekstrim dan juga masalah supply chain atau rantai pasok, yang masih didatangkan dari luar daerah, seperti bawang, cabai, telur ayam, ayam dan sayur-sayuran. Ini pertanda bahwa kita masih bergantung kepada luar daerah.
“Kita daerah pulau, daerah kita tak seperti Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS, red) yang bisa dijangkau melalui transportasi darat. Untuk itu, ketahanan pangan harus diperkuat, jika kita tidak memperkuat ketahanan pangan maka kita akan menghadapi masalah, apabila matai rantai pasok terhambat maka akan ada masalah atau persoalan besar terjadi bagi daerah kita. Saya harap pemuda katolik dapat membantu pemerintah membangunan Alor dalam berbagai bidang,”ungkap Penjabat Bupati Alor yang juga Kepala DInas Pariwisata Provinsi NTT.
Terkait Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Penjabat Bupati Alor harapkan pemuda katolik ikut menjaga suasana yang kondusif sehingga proses politik dapat berlangsung dalam suasana yang kondusif dan dalam suasana yang penuh dengan damai sejahtera dan cinta kasih.
Menurutnya, politik tidak harus memisahkan hubungan persaudaraan, silahturahmi dan memisahkan hubungan darah. Politik adalah politik, hubungan saudara adalah hubungan saudara. Tak bisa karena perbedaan politik membuat pemisahan dalam hubungan persaudaraan.
“Tak bisa karena perbedaan politik membuat kita tak bisa bersilahturahmi. Jangan menanamkan nilai-nilai karena berbeda politik maka segala hal pun berbeda, duduk pun tidak sama-sama, hal ini tak boleh terjadi. Kita harus bangun persaudaraan yang utuh. Dimasa kepemimpinan saya, saya akan bergaul karib dengan siapa saja. Saya harap pemuda katolik pun mengikuti cara-cara ini,” tegas Penjabat Bupati Alor.
Terkait pelantikan pengurus Pemuda Katolik Komcab Kabupaten Alor, Ketua Dewan Pastoral Parokit (DPP) Yesus Gembala Yang Baik Kalabahi Terince Mabilehi, SH mengatakan, Pemuda Katolik merupakan organisasi kemasyarakatan yang bersifat nasional, dimana kepengurusannya berada di tingkat nasional, propinsi, kabupaten hingga anak cabang di tingkat kecamatan-kecamatan.
Di gereja katolik lanjut Ketua DPP, ada dua organisasi kemasyarakatan yaitu Pemuda Katolik dan Wanita Katolik Republik Indonesia atau sering disingkat WKRI. Dua organisasi tersebut kata Mabilehi merupakan organisasi kemasyarakatan yang bernuansa katolik.
Lebih lanjut, Ketua DPP atas nama gereja meminta agar apa yang menjadi tugas dan tanggungjawab Pemuda Katolik sesuai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga harus diimplementasikan secara baik dan benar dan harus yang positif, jangan sampai ke arah yang negatif. Selain itu, diharapkan pula, Pemuda Katolik harus benar-benar menjadi 100 persen katolik dan 100 persen Indonesia.
Sementara itu, Ketua Pemuda Katolik Komcab Kabupaten Alor periode 2023-2026, Damianus Laumay, S.ST dalam sambutannya mengungkapkan bahwa, pelantikan Pengurus Pemuda Katolik merupakan bagian dari proses regenerasi kepemimpinan, sekaligus proses penjaringan calon-calon pemimpin yang militan, yang dapat memberikan kontribusi positif bagi gereja, bangsa dan Negara terutama bagi Kabupaten Alor.
Ia harapkan dukungan dari semua pengurus agar tugas dan tanggungjawab yang diemban oleh Pemuda Katolik dapat terlaksana sesuai visi dan misi organisasi.
“Saya berharap kepada kakak-kakak dan teman-teman, jangan sia-siakan harapan yang dititipkan kepada Pemuda Katolik. Jadilah akar yang menembus tanah mencari air bagi pohon. Dengan demikian Pemuda Katolik telah melaksanakan perutusannya menjadi bermanfaat bagi semua orang. Walaupun menjadi akar itu tidak akan membuat kita terkenal , karena yang dikenal adalah pohon dan buahnya, tetapi itulah tanggungjawab kita untuk bermakna dan berdampak bagi banyak orang,” ungkap Laumay.
Untuk diketahui, Upacara Pelantikan Pengurus Pemuda Katolik Komcab Kabupaten Alor periode 2023-2026 dilakukan dalam Perayaan Misa yang dipimpin oleh Romo Remi Leuobi, S.Fil di Gereja Yesus Gembala Yang Baik Kalabahi.
Hadir pada kesempatan tersebut, antara lain pejabat yang mewakili Forkopimda Kabupaten Alor, Anggota DPRD Kabupaten Alor Mulyawan Djawa, SH, sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah lingkup Pemerintah Kabupaten Alor, Rektor Universitas Tri Buana Kalabahi Alfons Gorang, S.Sos, M.Si, para tokoh Agama dan undangan lainnya. (EK/TIM/RN)
Komentar